TAKUT BERINTERAKSI ?

Melihat, merasa dan berfikir dengan kemurnian hati akan menghasilkan ketenangan, kedamaian dan perasaan tidak tegang yang selanjutnya akan tumbuh rasa yakin, percaya diri dan berani menentukan sikap.

Perasaan takut melakukan sesuatu, MENGAPA?
Bukankah semua orang memiki harapan dan tujuan ?
Bukankah semua orang berhak mendapatkan kebahagiaan ?
Bukankahsemua orang sangat berarti untuk dirinya dan orang lain ?
JANGAN TAKUT , sesuatu yang kita miliki banyak yang tidak memilikinya, sehiggga kehadiran kita akan menjadi sangat berarti.
Harapan,tujuan dan impian yang kita milki, kitalah yang menentukannya, karena kita dan semua orang memiliki aset – asset kebahagiaan dan tidak perlu rasa takut untuk mengembangkannya.
Marilah kita renungkan , sadari dan mengembangkan apa – apa yang kita miliki :
- Semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang, berpotensi untuk berprestasi.

Ketika hasrat suci lahir untuk berkembang yang di dorong oleh energy HAWA MURNI / kemurnian hati yang muncul dari dalam jiwa, kita akan meanyadarinya bahwa kita terlahir kembali ke sebuah dunia baru. Dunia yang sangat berbeda dengan kebiasaan lama. Ketika hasrat suci ( baca : bayi ) sangat membutuhkan pertolongan /bantuan dari orang lain yang ahli dalam bidangnya. Dan bantuan dari masyarakat luas ( lingkungan ) sebagai sarana pertumbuhannya.

Apapun hasrat suci ( RNRGI HAWA MURNI ) seseorang akan menghasilkan ketenangan, kedamaian, kebahagiaan lahir batin menjadi manjadi seutuhnya. ( hilangnya perasaan : takut,scemas, was – was, merasa tidak pantas, merasa adanya jiwa yang hilang yang dapat berakibat munculnya sebuah perilaku tidak normal )

Pada dasarnya senua orang memiliki ENERGI HAWA MURNI yang akan mendorong melahirkan keunggulan, kemampuan yang handal, yang berbeda dengan orang lain. Sehingga semua orang dapat hidup bersama berdampingan dengan keunggulannya masing – masing secara seimbang dan harmonis tanpa membuat kerusakan yang merugikan orang lain lebih - lebih merugikan dirinya sendiri. Dengan kata lain semua orang dapat hidup menjadi dirinya sendiri.

- Semua orang memiliki keunggulan masing – masing dan memiliki kekurangan.

Lahirnya hasrat suci ( kesadaran baru ) pertanda terbukanya gerbang kesempatan untuk tumbuh dan berkembang nya ENERGI HAWA MURNI yang akan mendampingi sebuah keunggulan. Kesempatan untuk tumbuh dan berkembangnya jati diri, kesempatan untuk tumbuh dan berkembangnya diri akan diterima dan terhubung dengan diri sendiri dan orang – orang yang dicintai dan masyarakat luas. cinta kita, gagasan kita, ketenangan kita, kedamian kita.

Kebanyakan orang akan mudah mengenal diri sendiri dan orang dan orang lain dari sisi lemahnya atau kekurangannya. Kemudian kelemahan itu menjadi sebuah pembicaraan , lalu tumbuh dan berkembang menjadi sebuah catatan khusus untuk diwaspadai dalam pengertian negatip, atau menjadi sebuah catatan merah yangakan menjelma menjadi momok atau monster yang menakutkan dan itu akan menjadi sebuah hambatan untuk berkembangnya keprbadian atau jati diri.

Kebanyakan orang dalam menanggapi catatan merah ini menjadikannya sebuah alasan untuk menghindarinya, bukan menjadikannya sebuah alasan untuk membantu sesame agar dapat hidup berdampingan menikmati kedamaian, kebersamaan dalam cinta kaih yang luhur.

Mulailah dengan membuka diri untuk meneria kebaikan dari mana saja datanganya, kebiasan ini akan mendorong lahirnya hasrat suci, mendorong munculnya energy HAWA MURNI dari dalam tubuh yang akan menghantarkan seseorang mengenak jati diri dan menjadi diri sendiri.


- Semua orang memiliki sejarah / masa lalu.

Perjalanan kehidupan seseorang tidak akan sama satu orang dengan orang lain. Kondidi keluarg yang berbeda, lingkungan yang berbeda, permasalahan yang berbeda, tuntutan hidup yang berbeda pula. Akan tetapi perjalanan itu akan mengarah kepada tujuan yang sama yaitu hidup bahagia, damai, penuh cinta kasih sebuah TUJUAN KEMURNIAN, tujuan azaz semua orang.

Perjalana seseorang baik ataupun kurang tetap berguana dan patut disyukuri. Perjalanan yang baik menjadikan sebuah pijakan kaki untuk melangkah yang lebh baik lagi. Jadikanlah sebuah perenungan dan pelajaran untuk tetap mempertahankan dan mengembangkan kebaian tetap mejadi diri sendiri.

Masa lalu kurang menyenangkan atau masa lalu yang kelam katakanlah, tetap patut disyukuri. Jadikanlah sebuah perenungan, penghayatan dan pelajaran untuk lebih teliti dan waspada. Rasa ikhlas menerima pengalaman kelam akan membuk hati sanubari dan munculnya kekuatan HAWA MURNI dari dalam tubuh untuk apat melihat sebuah kesadaran baru untuk dapat melihat nilai – nilai kemurnian dan memilikinya menjadi sebuah power atau kekuatan yang akan mendorng mengaringi perjalanan hidup kedepan yang lebih baik mencapai tujuan kemurnian.

- Mencintai diri sendiri.
Adkah orang yang tak sayang dngan diri? Adakah orang yang ingin menghancurkan diri sendiri? Kecuali orang yang telah dikuasai dan diperbudak oleh nafsu rasa putus asa yang sangat dalam bukan rasa hati sanubari, rasa kemurnian, rasa jati diri.
Semua orang mencintai dirinya sendiri, itu pasti. Mulailah dengan :
 Menerima dan mensyukuri segala apa yang telah kita milki.
 Kita meneria dan mensyukuru memilki keluarga apa adanya. Praktisnya tanpa kehadiran keluarga, maka kita pun tidak ada.
 Kita menerima dan mensyukuri menerima cinta kasih keluarga, khususnya orang tua kita, ingatlah ketika kita masih dalam kandungan, betapa cintanya orang tua kita, perhatiannya, kasih sayangnya dicurahkan untuk keselamatan sang bayi.

 Ketika bayi lahir, perhatian dan cinta kasihnya semakin bertambah, siang dan malam orang tua merawat bayinya, tangis, air pipis dan kotorannya yang membasahi tubuhnya dterimanya dengan bahagia, bagaimana bayi disuapi dan dirawat ketka bayi sedang sakit? Dan bagaimana sang bayi hidup menjadi manusia dewasa . sudahkah kita merenungkan dan menerima nilai – nilai kemurniannya, nilai cinta kasih dan kedamainnya? Tanpa NILAI – NILAI KEMURNAN itu, mungkin kita mungkin sang bayi tidak bias menikmati hidup menjadi manusia dewasa ( sekarang ini ).

 Kita menerima dan mensyukuri memiliki lingkungan / tempat ingggal, tempat belajar, tempat kerja, komunitasdan lainnya,. Tanpa semua itu keberadaan kita tidak berartiapa – apa.

 Kita menerima dan mensyukuri memiliki pengalaman hidup yang kemudian menjadi ilmu pengetahuan sebagai sarana pengembangan potensi diri, apapun bentuknya, baik yang tampak maupun yang belum tampak. Sadarlah bahwa semua manusia memilik keunggulan, potensi, bakat masing – masing yang kemudian manusia menjadi unik, berbeda dengan yang lain yang kemudian akan membentuk menjadi DIRI SENDIRI.

 Kita menerima dan mensyukuri memiliki:

o HATI: ( hati nurani ) yang akan menjadi RAJA DIRI yang memiliki folder ILMU PENGETAHUAN SUCI / KEMURNIAN yang selanjutnya menjadi bekal dan dasar untuk berkuasa membuat kebijakan – kebijakan diri, yang akan mewarnai dan menentukan corak kehidupan yang kita alami. Yang akan memilih antara : buruk dan baik, sengsara dan bahagia, geliasah dan ketenagan, gersang dan kemakmuran dan lainnya.

o OTAK : yang berpreran sebagai PANG LIMA KEHIDUPAN yang akan melaksanakan tugas kebijakan RAJA KEHIDUPAN DIRI yang di lengkapi foder ilmu pengetahuab luar (empiric ) yang mejadi bekal dan dasar untuk merancang setrategi – setrategi kehidupan untuk menjadi pemenang dalam kehidupan.

o DAYA RASA (EMOSI ) YANG DILENGKAPI DENGAN SISTEM FOLDER: cinta kasih, keindahan, kelembutan, kelayakan, kemanusiaan, kepantasan dan lainnya, yang selanjutnya menjadi bekal dan dasar untuk menentukan CITA RASA KEHIDUPAN.

o DAYA CIPTA: yang dilengkapi dengan SISTEM EDIT yang berfungsi untuk meng edit, kemudian menyetujui dan melaksanakan suatu gagasan, rancangan, usulan, menjadi suatu proyek kehidupan / tinda kehidupan.

 Kita menerima dan mensyukuri memiliki: kesempatan hidup.
Suatu kesempatan atau peluag adalah asset yang sangat berharga. Suatu cara pandang bahwa kesempatan / peluang adalah sebuah asset akan merangsang dan melahirkan gagasan – gagasan baru dan semangat baru yang akan membeantuk sebuah energy yang akan bergerak menuju suatu perubahan yang lebih baik.

 Kita menerima dan mensyukuri memiliki: kesempatan bersahabat dengan alam. Suatu kesadaran membuka diri dan menerima alam menjadi sahabat diri akan merangsang dan melahirkan suatu kondidi yang mapan, tenang dalam setiap langkah. Alam akan menjadi sunber inspirasi, sumber energy yang mendampingi dan membantu sesuai dengan system alamiah yang sulit dicerna oleh akal logika.

Sadarlah bahwa kita hidup tidak bisa lepas dari keberadaan alam dan energy – energy yang ada didalamnya.

 Kita menerima dan mensyukuri memiliki: cita – dita / harapan. Berbahagialah kepada orang yang masih memliki harapan. Harapan akan memandu suatu perjalanan kehidupan sehingga perjalanan hidup ini memiliki suatu arah yang jelas. Hidup ini akan menjadi bermakna bukan menjadi perjalanan yang hampa.

 Mengakui kita sebagai manusia banyk memilik kekurangan dan kesalahan dan mohon ampunan kepada Yang Maha Kuasa dan mohon maaf kepada sesame.

Adalah suatu usah untuk mejaga, merawat jiwa raga agar tetap bersih. Bersihdari segala noda dan kotoran yang akan mengganggu dan mengurangi daya kemampan diri. Kotoran yang menumpuk melebihi batas ambang kethanan tuhuh akan memyebabkab berbagai macam penyakit.

 Mohon pertoongan dan bimbingannya.
Suatu kesdaran dan kerendahan hati teradap Yang Maha Kuasa adalah sebuah pengakuan diri yang ikhlas bahwa sebaik apapun kondidi seseorang akan melahirkan suatu kesadaran bahwa manusia manusia adalah titik kecil yang sangat kecil dan sangat lemah dan tak berdaya di tengah – tengah luasnya kehidupan, luasnya alam semesta. Tanpa pertlongan dari dari Yang Maha Kuasa semuany akan menjadi tidak berarti.
 Mengamalkan nilai – nilai kebaikan.
Adalah suatu cara untuk menghidupkan dan mengembangkan potensi diri untuk mendapatkan kekayaan / kesksesan / kebahagiaan lahir batin. Suatu kebaikan yang dikembangkan akan melahirkan jaringan – jaringan kebaikan. Jaringan – jaringan kebaikan akan melahirkan asset asset kehidupan yang takternilaigaranya, akan melahirkan suatu jaringan asset kesuksesan dan kebahagiaan.

 Berserah diri.
Ingatlah dalam perasalahan sehari – hari kita sering minta tolong untuk seseorang untuk membantu menyelesaikan masalah kita. Itu artinya kita berserah diri dan menguasakan kepada seseorang untuk menjaadi wakil kita dalam mengurus, menyelesaikan, tugas – tugas atau kebutuhan yang kita hadapi.

Dalam kehidupan yang sangat komplek, sebagai manusia kita tidak bias lepas dari bantun orang lain kita pun perlu berserah diri kepada Yang Maha Kuasa dan mendapat sambungan – sambungan energy suci untuk membantu da melaksanakan tugas yang kita hadapi.

- Tidak menghukum diri sendiri.
Suatu konsekwen diri mencintai diri sendiri untuk mencapai tujuan kemurnian perlakuannya sama dengan ketika kita mencintai sesorang yang kita cintai. Suatu kesalahan, kekurangan, ketidak tepatan dipandang :
 bukan suatu permasalahan yang merusak atau menghalangi.
 Dipandang sebagai landasan atau batu pijakan dan sebagai informasi pembelajaran
 Dipandang sebagai suatu efek untuk mennambah kekuatan dankeyakinan.
Dan dengan mengembangkan sikap antara lain :.
 Tidak menyalahkan diri sendiri.
 Menghormati dan menghargai kemampuan, kesempatan, orang lain dengan tidak menumbuhkan rasa sakit hati dan benci.
 Yakin apa yang kita miliki dapat bergua dan bermanfaat untuk orang banyak.
 Ikut merasa senang atas keberhasilan orang lain.
Kemurnian ada didalam hati.
Orang – orang yang kita cintai ada didalam hati.
Masa depan ada didalam hati.
Mulailah dari hati nurani.

ENERGI KASIH SAYANG HAWA MURNI

Ketahuilah, ………………………, bahwa apa yang terjadi, dan kita alami saat ini, suka duka, sempit dan lapang, senang sana dan gelisah, dan semuanya adalah terkait dengan energi kasih sayang.
Ingatlah , ketika kasih sayang tumbuh sumbur, yang terkait dengan suatau harapan, ………….., Kasih sayang duduk dan bersemayam di dalam hati dan hiduplah sebuah energi yang melindungi dan menemani menghalau ketakutan, kelelahan dan perasaan tak menentu lainnya.
Kasih sayang duduk dan bersenayam di dalam otak dan hiduplah sebuah energi yang melindungi dan menemani mencari informasi dan merumuskan sebuah strategi dan pemecahannya, sebuah kecerdasan bersinar grmilang menerangi setiap permaslahan.
Kasih sayang duduk dan bersenayam di dalam kehendak, dan hiduplah sebuah energi yang melindungi dan menemani dalam setiap langakah penuh semangat.
Kasih sayng duduk dan bersenayam di dalam ego dan hiduplah sebuah energy yang melindungi dan menemani membentuk diri anda sosok yang berarti dan diterima oleh orang-ornag yang anda cintai, lingkungan kerja, lingkungan hidup sosial. Keberadaan dan kehadiran diri menjadi factor yang dominan dan ditunggu.
Rasakanlah, sebuah energy kasih sayang yang tumbuh di dalam diri, membantu mewujudkan diri begitu berarti dan siterima oleh limgkungan.
Renungkanlah, …., bagaimana bila yang terjadi sebaliknya?
Rasakanlah….., bagaimanapun kondisi diri saat ini, kasih saying tetaplah ada dan menanti untuk menyambut kehadiran diri bersama melangkah mewujudkan kemurnian. Kemurnian dalam merasa, kemurnian dalam berfikir, kemurnian dalam melangkah dan kemurnian memberikan cinta kita pada orang – orang yang kita cintai untuk berbagi menemukan ketenangan , kedamaian dan kebahagiaan.
Rasakanlah…, kasih sayang akan mrnghasilkan ketenangan, kedamaian yang mendalam untuk semua orang yang akan menghantarkan diri menjadi diri sendiri seutuhnya dan di terima oleh semua.
Selamat datang kasih sayang, selamat datang kemurnian.

Kesehatan bukan hanya tercukupinya energi / gizi / vitamin, olah raga cukup dan tidur cukup. Selain energi tersebut di atas, yang dibutuhkan oleh seluruh organ tubuh masih ada lagi sebuah energi hawa murni yang dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan dan kesetabilan yang wilah kerjanya meliputi : keseimbagan dan kesetabilan kesehatan fisik / seluruh organ tubuh, syaraf, kecerdasan pikiir, kecerdasan Rasa / Emosi, kecrdasan Intlektual, kecrdasa Religi.

Ketidak seimbangan terpenuhinya energi Hawa Murni akan mengakibatkan ketidak seibangan dalam kesehatan, pikiran, peraaan dan keyakinan diri.. situasi semacam ini akan membawa kita masuk dalam :

1. Mudah marah, mudah capek / kelelahan, mudah marah, mudah stress dan mudah bosan.
2. Rasa keterpaksaan akan menguasai kita dalam melakukan semua aktifitas yang dikuti gejala kurang enak badan.
3. Rasa kurang enak badan akan menjelma jadi antara lain :
 Sakit beneran.
 Penyimpangan perilaku baik dalam masalah pribadi, keluarga, pendidikan, pekerjaan, hubungan social, etika dan estetika.

Tanpa kita sadari sering larut dalam situasi seperti ini. Sering minum obat, minim jamu, akan tetapi kita sering jatuh sakit, bahkan masuk dalam situasi terpuruk, ( dunia sedang tidak berpihak kita terus menerus )

Hawa murni adalah enegi kmemurnian yang tumbuh dan hidup dari kemurnian pikir, kemurnian rasa, kemurnian kehendak / niat dan kemurnian perilaku.

Energi hawa murni ada pada setiap orang, hanya tingkat kemunculannya dan kemanfaatannya setiap orang tidak sama, namun demikian semua orang dapat mengaktifkanyya dan memaksimalkan manfaatnya.

MENGENAL HAWA MURNI

Tak kenal maka tak sayang.

Hawa murni adalah suatu Suasana kemurnian hati nurani tanpa prasangka buruk.
Sebuah energy aktif yang tumbuh dari suatu proses atau usaha diri memasuki suasana kemurnian hati dalam menjalani kehidupan.
Suasana kemurnian akan menghasilkan : ketulusan, kebaikan, keindahan, penuh cinta kasih, prnuh kebrsaaan, ketenangan, kedamaian yang menjadi kebutuhan semua orang di dunia tanpa kecuali.
Suasan kemurnian akan membantu menemani diri membentuk manusia / diri yang merdeka tanpa penindasan suatu nafsu kepentingan, menemani menemukan jalur kehidupan yang aman dan tidak berbenturan dengan nafsu kepentingan lainnya, menemani menemulan kehidupan yang bahagia penuh cinta kasih.
Hawa murni akan menjadi sahabat dalam menjalani kehidupan ini.